Deskripsi Produk:
Also known as silica insulation bricks. Juga dikenal sebagai batu bata isolasi silika. More than 91% of silica, with a bulk density of 1.2g/cm3 or less, is a lightweight refractory material. Lebih dari 91% silika, dengan kerapatan curah 1,2 g / cm3 atau kurang, adalah bahan tahan api yang ringan. The refractoriness and load softening temperature are similar to ordinary silica bricks with the same composition. Temperatur pelunakan dan suhu pelunakannya serupa dengan batu bata silika biasa dengan komposisi yang sama. However, due to many pores, the compressive strength, slag resistance, and corrosion resistance are not as good as those of ordinary silica bricks, but the thermal shock resistance is improved. Namun, karena banyak pori-pori, kekuatan tekan, ketahanan terak, dan ketahanan korosi tidak sebaik batu bata silika biasa, tetapi ketahanan goncangan termal meningkat.
Bata silika ringan
Using finely divided silica as a raw material, its critical particle size usually does not exceed 1 mm, and particles smaller than 0.5 mm therein are not less than 90%. Dengan menggunakan silika yang terbagi halus sebagai bahan baku, ukuran partikel kritisnya biasanya tidak melebihi 1 mm, dan partikel yang lebih kecil dari 0,5 mm di dalamnya tidak kurang dari 90%. The flammable substances are added to the ingredients or a porous structure is formed by a gas generation method and is obtained by firing. Zat yang mudah terbakar ditambahkan ke bahan-bahan atau struktur berpori dibentuk dengan metode pembuatan gas dan diperoleh dengan menembakkan. Can also be made without burning products. Bisa juga dibuat tanpa membakar produk. It is mainly used in all parts of the kiln that require heat insulation or lighter weight without direct contact with the melt, from aggressive gases, and without rapid temperature changes. Ini terutama digunakan di semua bagian kiln yang membutuhkan insulasi panas atau bobot yang lebih ringan tanpa kontak langsung dengan lelehan, dari gas agresif, dan tanpa perubahan suhu yang cepat. Used at high temperatures and cannot be contacted with basic refractory materials. Digunakan pada suhu tinggi dan tidak dapat dikontak dengan bahan refraktori dasar. According to different materials, the maximum use temperature is 1200 ~ 1550 °C. Menurut bahan yang berbeda, suhu penggunaan maksimum adalah 1200 ~ 1550 ° C.
Aplikasi
Bata tanah liat api ringan harganya murah, tetapi memiliki stabilitas getaran termal dan isolasi termal yang baik, terutama digunakan di Indonesia boiler termal, kiln kaca, kiln semen, tanur gas pupuk, tanur tinggi, kompor panas, tanur kokas, tanur listrik, casting, dll.
Detail:
1. Dibuat oleh klinker dan pengikat tanah liat dari batu, melalui Crushing, Mixing, Shaping, Drying, dan Sintering suhu tinggi.
2. Konten Al2O3 adalah 30% -48%, konten SiO2 adalah 50% -65%, dan sejumlah kecil logam alkali, alkali oksida logam alkali, TiO2, Fe2O3 dll.3. Suhu kerja: kurang dari 1350 ° C.
Aplikasi:
Hal ini banyak digunakan sebagai lapisan tahan api wajah panas utama atau sebagai back-up isolasi di belakang refraktori lainnya dalam tungku (seperti tungku karbon, tungku retak, tungku pemanas untuk penyulingan minyak, roller kiln, kiln terowongan.), Flues, kapal penyulingan, pemanas, regenerator dan peralatan industri suhu tinggi serupa.
Kualitas asuransi
Sistem jaminan kualitas terdiri dari langkah-langkah berikut:
a. Sebuah. Inspection and Control of incoming raw materials:According to the chemical content,raw materials are classified into different levels to ensure quality of brick first. Inspeksi dan Kontrol bahan baku yang masuk: Menurut kandungan kimianya, bahan baku diklasifikasikan ke dalam tingkatan yang berbeda untuk memastikan kualitas batu bata terlebih dahulu.
b. b. Inspection and control of the process:During the production,every brick will be weighed twice strictly to reduce the error of weight . Inspeksi dan kontrol proses: Selama produksi, setiap bata akan ditimbang dua kali secara ketat untuk mengurangi kesalahan berat.
c. c. Inspection of product Standardization of quality of each product by process control and experimentation. Inspeksi produk Standarisasi kualitas setiap produk dengan kontrol proses dan eksperimen.
d. d. Taking corrective measures whenever deviations are noted. Mengambil tindakan korektif setiap kali penyimpangan dicatat.
e. e. Quality audit by quality management.Before delivery, the inspectors will inspect the size,appearance,physical and chemical properties of brick again in factory. Audit kualitas oleh manajemen kualitas. Sebelum pengiriman, inspektur akan memeriksa ukuran, penampilan, sifat fisik dan kimia bata lagi di pabrik.
Pabrik menunjukkan:
Pesan Anda harus antara 20-3.000 karakter!
